1. Jelaskan pengertian dari individu !
Individu berasal dari kata yunani yaitu “individium” yang artinya
“tidak terbagi”. Dalam ilmu sosial paham individu, menyangkut tingkah
laku dengan kehidupan dan jiwa yang majemuk, memegang suatu peranan
dalam pergaulan hidup antar manusia. Individu merupakan kesatuan yang
terbatas yaitu sebagai manusia perseorangan bukan sebagai manusia
keseluruhan. Maka dapat disimpulkan bahwa individu adalah manusia yang
memiliki peranan khas atau spesifik dalam kepribadiannya. Dan terdapat
tiga aspek dalam individu yaitu aspek organik jasmaniah, aspek psikis
rohaniah, dan aspek sosial dimana aspek aspek tersebut saling
berhubungan. Sumber: http://www.scribd.com/doc/39801272/Pengertian-individu
2. Jelaskan keluarga dan fungsi keluarga !
Keluarga adalah suatu hubungan antar saudara. Di masyarakat mana pun
di dunia, keluarga merupakan kebutuhan manusia yang universal dan
menjadi pusat terpenting bagi kegiatan dalam kehidupan individu.
Fungsi Keluarga:
# Fungsi Pengaturan Keturunan
Fungsi ini didasarkan atas
pertimbangan-pertimbangan sosial, misalnya dapat melanjutkan keturunan,
dapat mewariskan harta kekayaan, serta pemeliharaan pada hari tuanya.
Pada umumnya masyarakat mengatakan bahwa perkawinan tanpa menghasilkan
anak merupakan suatu kemalangan karena dapat menimbulkan hal-hal yang
negatif. Bahkan ada yang berpendapat bahwa semakin banyak anak semakin
banyak rezeki, terutama hal ini dianut oleh orang-orang Cina dan
dihubungkan dengan suatu keagamaan, karena semakin banyak anak semakin
banyak yang memuja arwah nenek moyangnya.
# Fungsi Sosialisasi atau Pendidikan
Fungsi ini untuk mendidik
anak mulai dari awal sampai pertumbuhan anak hingga terbentuk
personality-nya. Anak-anak lahir tanpa bekal sosial, agar si anak dapat
berpartisipasi maka harus disosialisasi oleh orang tuanya tentang
nilai-nilai yang ada dalam masyarakat. Jadi, dengan kata lain, anak-anak
harus belajar norma-norma atau aturan-aturan mengenai apa yang
senyatanya baik dan tidak layak dalam masyarakat.
# Fungsi Ekonomi atau Unit Produksi
Urusan-urusan pokok untuk
mendapatkan suatu kehidupan dilaksanakan keluarga sebagai unit-unit
produksi yang seringkali dengan mengadakan pembagian kerja di antara
anggota-anggotanya.
Jadi, keluarga bertindak sebagai unit yang
terkoordinir dalam produksi ekonomi. Ini dapat menimbulkan adanya
industri-industri rumah dimana semua anggota keluarga terlibat di dalam
kegiatan pekerjaan
atau mata pencaharian yang sama. Dengan adanya
fungsi ekonomi maka hubungan di antara anggota keluarga bukan hanya
sekadar hubungan yang telah dilandasi kepentingan untuk melanjutkan
keturunan,
akan tetapi juga memandang keluarga sebagai sistem hubungan kerja.
# Fungsi Penentuan Status
Jika dalam masyarakat terdapat perbedaan
status yang besar, maka keluarga akan mewariskan statusnya pada
tiap-tiap anggota atau individu sehingga tiap-tiap anggota keluarga
mempunyai hak-hak istimewa. Perubahan status ini biasanya melalui
perkawinan. Hak-hak istimewa keluarga, misalnya menggunakan hak milik
tertentu, dan lain sebagainya. Jadi, status dapat diperoleh melalui
assign status maupun ascribed status. Assign Status adalah status sosial
yang diperoleh seseorang di dalam lingkungan masyarakat yang bukan
didapat sejak lahir tetapi diberikan karena usaha dan
kepercayaan masyarakat. Contohnya seseorang yang dijadikan kepala suku,
ketua adat, sesepuh, dsb. Sedangkan Ascribed Status adalah tipe atau
bentuk status yang didapat sejak lahir seperti jenis kelamin, ras,
kasta, keturunan, suku, usia, dan lain sebagainya.
(http://organisasi.org/jenis-jenis-macam-mac
am-status-sosialstratifikasi-sosial-dalam-masyarakat-sosiologi).
# Fungsi Pemeliharaan
Keluarga
pada dasarnya berkewajiban untuk memelihara anggotanya yang sakit,
menderita, dan tua. Fungsi pemeliharaan ini pada setiap masyarakat
berbeda-beda, tetapi sebagian masyarakat membebani keluarga dengan
pertanggungjawaban khusus terhadap anggotanya bila mereka tergantung
pada masyarakat. Seiring dengan perkembangan zaman, sebagian dari
pelaksanaan fungsi pemeliharaan ini mulai banyak diambil alih dan
dilayani oleh lembaga-lembaga masyarakat, misalnya rumah sakit,
rumah-rumah yang khusus melayani orang-orang panti jompo.
# Fungsi Afeksi
Salah satu kebutuhan dasar manusia adalah
kebutuhan antar kasih sayang atau rasa dicintai. Sejumlah studi telah
menunjukkan bahwa kenakalan yang serius adalah salah satu ciri khas dari
anak yang sama
sekali tidak pernah mendapatkan perhatian atau
merasakan kasih sayang. Di sisi lain, ketiadaan afeksi juga menggerogoti
kemampuan seorang bayi untuk bertahan hidup. Sumber: http://id.shvoong.com/social-sciences/sociology/2050236-definisi-jenis-dan-fungsi-keluarga/
3. Jelaskan yang dimaksud dengan keluarga inti dan keluarga besar !
* Keluarga Inti ( nuclear family ), adalah keluarga yang pokok yaitu terdiri dari Ayah, Ibu dan Anak-anak.
* Keluarga Besar ( extended family ), keluarga inti ditambah keluarga
yang lain karena hubungan darah, misalnya nenek, kakek, keponakan,
saudara sepupu, paman, bibi, dan sebagainya. Sumber:http://www.scribd.com/doc/24864749/Pengertian-Keluarga
4. Jelaskan tipe-tipe keluarga !
* Keluarga inti (Nuclear Family) adalah keluarga yang terdiri dari Ayah, Ibu, dan Anak-anak.
* Keluarga besar (Extended Family) adalah keluarga Inti ditambah
dengan sanak saudara yaitu: nenek, kakek, keponakan, saudara sepupu,
paman, bibi, dan sebagainya.
* Keluarga brantai (Serial Family) adalah keluarga yang terdiri dari
satu wanita dan pria yang telah menikah lebih dari satu kali dan
merupakan satu keluarga inti.
* Keluarga Duda / Janda (Single Family) adalah keluarga yang terjadi karena perceraian atau kematian.
* Keluarga berkomposisi (Camposite) adalah keluarga yang perkawinannya berpoligami dan hidup secara bersama.
* Keluarga Kabitas (Cahabitasion) adalah dua orang menjadi satu tanpa pernikahan tapi membentuk suatu keluarga. Sumber: http://www.scribd.com/doc/24864749/Pengertian-Keluarga
5. Jelaskan yang dimaksud dengan masyarakat dan pandangan hidup !
Masyarakat dan Pandangan Hidup yaitu setiap manusia mempunyai
pandangan hidup. Pandangan hidup itu bersifat kodrati. Karena itu
pandangan hidup menentukan masa depan seseorang. Untuk itu perlu
dijelaskan apa arti daripada pandangan hidup itu. Pandangan Hidup
berarti pendapat atau pertimbangan yang dijadikan suatu pegangan atau
pedoman hidup. Pendapat atau pertimbangan itu merupakan hasil dari
pemikiran manusia berdasarkan pengalaman sejarah menurut waktu dan
tempat tinggalnya. Dengan demikian pandangan hidup itu bukanlah timbul
secara seketika atau dalam waktu yang singkat saja, melainkan melalui
proses waktu yang lama dan terus menerus, sehingga hasil pemikiran itu
dapat diuji kenyataannya. Hasil pemikiran itu dapat diterima oleh akal,
sehingga diakui kebenarannya. Sumber: http://click-gen.blogspot.com/2011/10/masyarakat-dan-pandangan-hidup.html
Sumber :
http://yubi89.wordpress.com/2012/10/21/tentang-individu-keluarga-dan-masyarakat/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar